Setiap pagi, dan setiap kunyalakan laptopku, yang paling awal kubuka adalah impianku. Sebuah impian yang sederhana namun indah. Sebuah impian yang berarti proses, bukan akhir.
Ketika materi menjadi akhir cita-cita maka dunia tak akan cukup, seperti 2 gunung emas yang tak cukup bagi seorang manusia. Ketika nama baik yang diinginkan maka kita terbelenggu dalam kepalsuan demi pujian.
Namun, ketika rasa syukur yang jadi impian, tak pernah habis bahagia datang. Ketika amal yang jadi tujuan, tak pernah jenuh kita melakukan. Dan ketika keseimbangan yang mendominasi impian, maka hidup terasa tak pernah akan habis.
Tuhan memberi bakat dan keinginan yang khas bagi tiap manusia, untuk mewarnai dunia. Dan kepada Tuhanlah kita harus berterima kasih.
Selamat pagi…. Dan terima kasih Tuhan.
Impianku… menikmati hidup… membaktikan hidup…
hari itu… disebuah rumah sederhana, teduh & indah,
di pegunungan yang sejuk,
saat kebebasan finansial hadir dalam kesederhanaan.
selalu… kunikmati suasana dan rasa terima kasih pada Tuhan,
yang membimbing manajemen waktuku dengan nyaman,
yang menyuruhku untuk ramah pada semua,
dan mengizinkanku berpenampilan inspiratif tentang keindahan alam,
serta menjaga tubuhku agar tetap atletis.
setiap hari… kudatangi masjid untuk sholatku,
kusapa alam dalam olahragaku,
& kuberikan sedekah dengan tulisan dan tanamanku.
kujalani traveling setiap bulan untuk menikmati wawasan yang berbeda,
& menulis buku setiap tahun sebagai warisanku bagi peradaban.
identitasku adalah motivator komunitas hijau dan gaya hidup alami
Tidak ada komentar:
Posting Komentar